Oleh Roby Rizki
Informasi kesehatan ini sudah direview dan diedit oleh: dr. Carla Pramudita Susanto
Sebagian dari Ibu mungkin sudah mengetahui betapa pentingnya DHA (Docosahexaenoic acid) bagi pertumbuhan otak si kecil. Periode terbaik untuk mengoptimalkan pertumbuhan si kecil adalah pada saat 1000 hari pertama kehidupan (mulai dari konsepsi hingga si kecil berusia dua tahun). Oleh karena itu, dari mulai Ibu hamil hingga menyusui, kebutuhan harian DHA untuk si kecil perlu terus diperhatikan.
Apa Saja Manfaat DHA Untuk si Kecil?
Si kecil dalam janin bisa mendapatkan DHA dari makanan yang Ibu konsumsi dan setelah itu pemberian DHA berlanjut melalui ASI. DHA sangat penting bagi si kecil bahkan ketika Ibu tidak mendapat asupan DHA dari makanan atau suplemen, tubuh akan menggunakan DHA dari Ibu sendiri untuk diberikan pada si kecil saat masa kehamilan dan melalui ASI setelah dilahirkan.
Berikut paparan lebih lanjut mengenai manfaat DHA untuk si kecil:
Perkembangan otak
Pengaruh DHA untuk si kecil dalam mendukung perkembangan otak si kecil telah dibuktikan oleh beberapa penelitian. Salah satunya penelitian yang dilakssi kecilan di Australia. Hasilnya menunjukan bahwa si kecil-si kecil dengan ibu yang mendapat asupan minyak ikan berdosis tinggi (termasuk DHA) saat trimester kedua kehamilan, memiliki nilai yang lebih tinggi dalam tes koordinasi antara mata dan tangan.
Berat badan saat lahir
Para peneliti di Maastricht University, Belanda, menemukan “hubungan positif yang signifikan” antara tingkat DHA ibu (terutama di awal kehamilan) dan berat badan serta ukuran lingkar kepala si kecil saat lahir.
Penelitian lain menunjukkan, mengonsumsi sumber makanan atau suplemen DHA untuk si kecil selama masa kehamilan mungkin memberi manfaat (meski kecil) untuk mengurangi risiko si kecil lahir prematur, bagi ibu yang pernah mengalami persalinan prematur.
Melindungi si Kecil dari penyakit
Sebuah studi pada tahun 2011 menemukan bahwa manfaat DHA untuk si kecil yang didapat karena Ibu mengonsumsi sumber makanan atau suplemen dapat membantu melindungi si kecil dari penyakit di awal kehidupan setelah dilahirkan.
Studi ini mengikutsertakan 1.100 ibu hamil dan 900 si kecil. Dari penelitian ini ditemukan bahwa si kecil-si kecil dengan ibu yang mengonsumsi 400 mg DHA setiap hari dan hampir selama masa mengandung, resiko untuk terkena gejala pilek selama beberapa bulan pertama kehidupan lebih rendah dibandingkan dengan si kecil-si kecil yang lahir dengan ibu yang diberi plasebo selama hamil.
Selain ketiga manfaat yang telah disebutkan, DHA juga sering disebut-sebut sebagai cara alami untuk mencegah keguguran. Beberapa ibu juga mengonsumsi DHA untuk mengurangi risiko depresi pascapersalinan.
Berapa Kebutuhan Asupan DHA per Hari?
Sebenarnya rekomendasi kebutuhan DHA untuk si kecil yang diberikan melalui ibu belum benar-benar ditemukan. Namun sebuah penelitian terbaru yang diterbitkan di Journal of Perinatal Medicine menyimpulkan bahwa ibu hamil dan menyusui butuh mengonsumsi 200 mg DHA per hari.
Sumber lain juga menyarankan untuk ibu hamil dan menyusui mendapatkan asupan DHA setidaknya sekitar 200 mg atau 300 mg-900 mg per hari yang terdiri dari EPA dan DHA.
Makanan Sumber DHA yang Aman Bagi Ibu Hamil dan Menyusui
Makanan merupakan sumber terbaik DHA untuk si kecil yang dapat Ibu konsumsi. Sumber makanan yang tinggi DHA di antaranya seperti:
- Salmon
- Tuna
- Teri
- Sarden
- Kacang dan minyak kenari
- Produk makanan yang difortifikasi/ditambahkan DHA
Ibu juga dapat meminum suplemen sebagai alternatif jika kurang suka atau tidak dapat mengakses makanan tersebut. Suplemen dapat memberikan asupan DHA sama dengan sumber makanan, asalkan Ibu memilih yang berkualitas tinggi dan aman.
Sejumlah penelitian telah menunjukkan efek positif DHA selama kehamilan untuk kesehatan Ibu dan si kecil. Oleh karena itu, penting untuk memenuhi kebutuhan DHA setiap hari agar si kecil dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
Sumber:
Holecko, C. (2010, March). DHA in Pregnancy: Should You Supplement? Retrieved January 27, 2020, from: https://www.everydayhealth.com/pregnancy/101/dha-in-pregnancy.aspx
verywell. (2020). What You Need to Know About Using DHA During Pregnancy. Retrieved January 27, 2020, from: https://www.verywellfamily.com/dha-and-pregnancy-89182
Adda Bjarnadottir, MS, LN. (2019, May 28). DHA (Docosahexaenoic Acid): A Detailed Review. Retrieved January 27, 2020, from: https://www.healthline.com/nutrition/dha-docosahexaenoic-acid#sources
Gautier, S. (2016). DHA prenatal supplementation during the last half of pregnancy positively affects infant attention and behavioral state (fussiness) across the first year of life - News - Understanding vitamins & more - NUTRI-FACTS. Retrieved January 27, 2020, from: https://www.nutri-facts.org/en_US/news/DHA-prenatal-supplementation-duri...